YANG WAJIB DILAKUKAN UNTUK MAYYIT
- Memandikan mayyit
- Mengkafani mayyit
- Menshalati mayyit
- Mengubur mayyit
Paling sedikitnya memandikan mayyit atau hal yang mencukupi dalam memandikan mayyit adalah meratakan siraman ke seluruh badannya dangan air. Adapun memandikan mayyit yang sempurna adalah membasuh (membersihkan) qubul dan qubur mayyit, menghilangkan kotoran dari hidungnya, mewudlu'kan mayyit, menyirami badannya dengan daun as-sidr (daun bidara) dan menyirami mayyit dengan 3 kali siraman
CARA MENGKAFANI MAYYIT
Paling sedikitnya mengkafini mayyit adalah satu pakaian yang mencukupi. Adapun mengkafani yang sempurna adalah 3 lapis kain bagi laki-laki, sedangkan bagi perempuan adalah qamis (gamis, penj), khimar (baju terusan), izar dan dua lapis pakaian.
RUKUN SHALAT JENAZAH ADA 7
- Niat
- Takbir 4 kali
- Berdiri bagi yang mampu
- Membaca surah al-Fatihah
- Membaca shalawat kepada Nabi shallallahu 'alayhi wa sallam setelah takbir kedua
- Membaca do'a untuk mayyit setelah takbir ketiga
- Mengucapkan salam
CARA MENGUBUR JENAZAH
Paling sedikitnya menguburkan mayyit adalah cukup dengan lubang yang bisa mencegah bau mayyit dan bisa melindungi dari binatang buas. Adapun menguburkan mayyit yang sempurna adalah seukuran manusia berdiri ditambah dengan acungan tangan ke atas, meletakkan pipi mayyit diatas tanah dan wajid menghadapkan mayyit ke qiblat.
ALASAN MEMBONGKAR KUBURAN / JENAZAH
Melakukan pembongkaran mayyit diperbolehkan pada 4 hal yaitu :
- Karena untuk dimandikan jika jasadnya belum berubah
- Karena ingin menghadapkannya ke qiblat
- Karena adanya harta yang ikut terkubur bersama mayyit
- Perempuan yang di qubur bersama janinnya namun ada kemungkinan janin tersebut masih hidup.
0 komentar:
Posting Komentar